Review Novel THE FEVER CODE – Buku #5 Seri Maze Runner
DETAIL BUKU
Penulis : James Dashner
Tahun : 2016
Genre : Novel Fantasi
Penerbit : Mizan Fantasi
Cover : Softcover
Tebal : 450 halaman
Cetakan : Original
Harga : Rp 40.000,- (Maret 2020 – Event Big
Bad Wolf)
Keterangan : Cover Cetakan I, September 2016
REVIEW
Hallo para pembaca.
Seperti janjiku di
postingan sebelumnya, kali ini aku akan mereview sebuah novel yang menjadi
novel terakhir dari seri scifi favorit aku. Yups, The Fever Code, buku kelima
dari seri Maze Runner. Untuk kalian yang belum membaca review sebelumnya, klik
linknya untuk baca review buku ketiganya yaitu The Death Cure, dan buku
keempatnya yaitu The Kill Order. Untuk buku pertama dan kedua belum ada
reviewnya karna belum baca. Hehe.
The Fever Code ini adalah
buku prekuel kedua melanjutkan cerita dari The Kill Order. Inti kisahnya adalah
menceritakan yang terjadi sejak Thomas berada di dalam WICKED, hingga akhirnya
dia dikirim ke dalam Glade (yang mana bagian ini diceritakan di buku pertama
seri ini, yaitu The Maze Runner).
Untuk kalian yang udah
nonton filmnya pasti tahu runtutannya. Tapi untuk membantu yang belum tau
ceritanya, ini aku list urutan serinya ya :
1. The Death Cure – 2009 (sudah
difilmkan - 2014)
2. The Scroch Trial – 2010 (sudah
difilmkan - 2015)
3. The Death Cure – 2011 (sudah
difilmkan - 2018)
4. The Kill Order – 2012 (prekuel
1, belum difilmkan)
5. The Fever Code – 2016 (prekuel
2, belum difilmkan)
Nah untuk kamu yang sama
sekali belum tau seri ini dan pengen baca secara runtut menurut jalan cerita,
kamu bisa baca dari seri 4, 5 baru ke seri 1, 2 dan 3. Iya, karena seri 4 dan 5
itu adalah novel prekuel, yang secara alur itu terjadi sebelum seri 1, 2 dan 3
terjadi.
Oke lanjut ke reviewnya.
Jadi novel The Fever Code
ini dimulai dengan memperkenalkan latar belakang Newt dan bagaimana detik-detik
dia dibawa ke WICKED. Lalu berlanjut dengan Thomas ketika dia baru saja tiba di
markas WICKED dan bagaimana dia bisa menyandang nama baru, Thomas, serta
melupakan nama aslinya, Stephen. Saat itu usia mereka masih anak-anak, sekitar
5 tahunan.
Selain itu novel ini juga
akan memperkenalkan hampir semua karakternya sejak awal. Bagaimana Thomas
bertemu Teresa pertama kali, bagaimana kisah persahabatan Thomas, Teresa, Newt,
Chuck, Minho dan Alby di dalam markas WICKED, jauh sebelum mereka dikirim ke
maze dalam kondisi hilang ingatan. Kita akan tahu seluk beluk mereka semua.
Beberapa kali aku tersenyum
ketika membaca kisah Glader ketika kecil. Lucu aja membayangkan betapa imutnya
Newt kecil, haha. Seperti yang pernah aku bilang di postingan sebelumnya, Newt
adalah karakter favoritku. Tidak sulit membayangkan sosok Newt ketika kecil,
karena aku memang pernah nonton film-filmnya Thomas Brodie-Sangster (pemeran
Newt) waktu dia masih kecil. Contohnya Love Actually (2003), Nanny McPhee
(2005).
Untuk kalian yang udah
nonton filmnya duluan, pasti banyak banget pertanyaan dan rahasia yang ingin
dijawab. Misalnya tentang siapa Thomas dan apa hubungan sebenarnya antara dia dengan
WICKED sebelum masuk ke Maze? Tentang rencana dan tujuan dr. Ava Paige melakukan
semua percobaan itu? Tentang bagaimana asal mula anak-anak itu berada di dalam maze?
Banyak. Dan di seri inilah semua pertanyaan itu akan terjawab, rahasia dan
pengkhianatan akan terbongkar.
Aku cukup puas dengan seri
Maze Runner, karena penulisnya tidak serta merta membiarkan kisahnya selesai
dengan pertanyaan yang masih menggantung. James Dashner menjawab
pertanyaan-pertanyaan penggemarnya dengan menuliskan dua prekuel, The Kill
Order dan The Fever Code. Dan jelas di The Fever Code inilah semuanya
pertanyaan akan terjawab.
Aku sendiri sebenernya
berharap dua prekuel itu juga difilmkan, terutama seri ini. Tentu saja prekuel
ini mengobati sedikit kekecewaan penggemarnya Newt di seluruh dunia, karena
prekuel ini berisi cerita ketika Newt masih hidup, sebelum meninggal di seri
The Death Cure. Jadi masih ada harapan nonton Newt di seri ini kan kalo
difilmkan. Hehe.
Kalau dibandingkan prekuel
1 The Kill Order, lebih suka yang mana?
Aku suka dua-duanya. Kalo dari
sisi ketegangannya, jelas lebih seru The Kill Order. Tapi seri ini menjadi
kunci jawaban dari soal-soal mengenai Maze Runner, jadi aku juga seri ini. Berbeda
dengan The Kill Order yang akan membuat tegang karena lelah secara fisik, seri
ini akan lebih banyak menggugah perasaan karena marah, benci, takut, tertekan
dan seterusnya.
Untuk kalian yang cuma baru
nonton filmnya dari seri 1-3 dan masih penasaran, kalian wajib baca The Fever
Code untuk menjawab rasa penasaran itu. Karena sepertinya kecil kemungkinan
film Maze Runner akan ada seri 4-nya, jadi mending baca bukunya aja. Hehe.
Oke mungkin itu aja
reviewnya. Terimakasih sudah mampir. Untuk review buku-buku lainnya ngga tau
kapan lagi, karena setelah selesai baca seri ini sepertinya akan lebih fokus ke
tesis dulu, hehe. Mohon doanya ya supaya tesisku lancar dan bisa cepet-cepet
kelar kuliah. Semangat!
See yaa...
==============================================================
Nah itu dia review novel The Fever Code karya James Dashner.
Baca juga review dan kutipan buku-buku koleksi saya yang lain disini. Selamat membaca buku :)
Komentar
Posting Komentar