Rangkuman Pengantar Organisasi Komputer Pertemuan 14


JELASKAN TEKNIK I/O DENGAN CARA MEMORY-MAPPED I/O DAN ISOLATED I/O !

1. Memory-Mapped I/O
·         Memory-Mapped I/O adalah sebuah pengaturan dimana perangkat I/O dan memori berbagi ruang alamat yang sama.
·         CPU memperlakukan register status dan register data modul I/O sebagai lokasi memori dan menggunakan instruksi mesin yang sama untuk mengakses baik memori maupun perangkat I/O.

·         Kebanyakan sistem komputer menggunakan teknik ini. Beberapa prosessor memiliki instruksi in dan out khusus untuk menjalankan transfer I/O. Misalnya, prosessor dalam famili Intel memiliki instruksi I/O khusus dan ruang alamat 16 bit terpisah untuk perangkat I/O.
·         Konskuensi penggunaan teknik Memory-Mapped I/O adalah diperlukan saluran tunggal untuk pembacaan dan penulisan.
·         Keuntungannya efisien dalam pemrograman, namun memakan banyak ruang memori alamat.

Karakteristiknya :
1.      Port I/O dihubungkan ke bus alamat
2.      Piranti input sebagai bagian memori yang memberikan data ke bus data. Piranti output sebagai bagian memori yang memiliki data yang tersimpan di dalamnya
3.      Port I/O menempati lokasi tertentu pada ruang alamat dan diakses seolah-olah adalah lokasi memori

2. Isolated I/O (Port-Mapped I/O)
·         Dilakukan pemisahan ruang pengalamatan bagi memori dan ruang pengalamatan bagi I/O. Dengan teknik ini diperlukan bus yang dilengkapi dengan saluran pembacaan dan penulisan memori ditambah saluran perintah output.
·         Keuntungan : instruksi I/O sedikit. Lebih cepat dan efisien, karena lokasi I/O terpisah dari lokasi memori
·         Kekurangan : Mempunyai keterbatasan jumlah instruksi yang dapat digunakan untuk operasi I/O

Karakteristiknya :
1.      Port I/O tidak tergantung memori utama
2.      Transfer informasi dilakukan dibawah kendali sinyal kontrol yang menggunakan instruksi input dan output
3.      Operasi I/O tergantung sinyal kendali dari CPU
4.      Instruksi I/O mengaktifkan baris kendali read or write pada port I/O, sedangkan instruksi memori akan mengaktifkan baris kendali read or write pada memori
5.      Ruang memori dan ruang alamat I/O menyatu, sehingga dapat memiliki alamat yang sama


JELASKAN PROSES INTERUPSI DENGAN MENGGUNAKAN DMA !

DMA adalah suatu alat pengendali khusus disediakan untuk memungkinkan transfer blok data langsung antar perangkat eksternal dan memori utama, tanpa intervensi dari prosesor sehingga kerja prosesor menjadi lebih ringan. Untuk memulai sebuah transfer DMA, host akan menuliskan sebuah DMA command block yang berisi pointer yang menunjuk ke sumber transfer, pointer yang menunjuk ke tujuan transfer, dan jumlah byte yang ditransfer, ke memori. CPU kemudian menuliskan alamat command block ini ke pengendali DMA, sehingga pengendali DMA dapat kemudian mengoperasikan bus memori secara langsung dengan menempatkan alamatalamat pada bus tersebut untuk melakukan transfer tanpa bantuan CPU.

Tiga langkah dalam transfer DMA:
1.      Prosesor menyiapkan DMA transfer dengan menyediakan data-data dari perangkat, operasi yang akan ditampilkan, alamat memori yang menjadi sumber dan tujuan data, dan banyaknya byte yang ditransfer.
2.      Pengendali DMA memulai operasi (menyiapkan bus, menyediakan alamat, menulis dan membaca data), sampai seluruh blok sudah di transfer.
3.      Pengendali DMA meng-interupsi prosesor, dimana selanjutnya akan ditentukan tindakan berikutnya.

Prinsip kerja DMA
·         CPU akan mendelegasikan kerja I/O kepada DMA
·         CPU hanya akan terlibat pada awal proses untuk memberikan instruksi lengkap pada DMA dan akhir proses saja
·         CPU dapat menjalankan proses lainnya tanpa banyak terganggu dengan interupsi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Latihan Soal E-Commerce BSI Pertemuan 1-6

14 Jenis Muamalah, Contoh dan Dalilnya